Wednesday, December 31, 2014

Nasionalis Dadakan

Akhir-akhir ini banyak pemuda-pemudi yang mendadak nasionalis. Di twitter, di facebook, di  BBM, di path sampai di instakeram (nge instagram sampai otak keram). Nasionalisme dadakan itu dimulai dengan melihat TL twitter atau facebook yang sudah ramai dengan pemberitaan bahwa hari itu adalah hari mengenang  mantan yang raib diambil om-om. Ya anggap saja begitu lah ya. Jadi, si om om itu cuman nyodorin seperangkat alat berkendara beserta gadget tingkat dewa, eh si pacar secara ajaib bak semprani menempel di si om om. *KOK JADI BAHAS OM OM GINIH!

Wednesday, July 23, 2014

PASCA PILPRES

Baru tadi malem tanggal 22 juli 2014 hasil resmi dari KPU diumumkan. Keluarlah presiden terpilih Indonesia periode 2014-2019 adalah Pak Joko Widodo dan Pak Jusuf Kala. Selamat buat Pak Ahok karena telah resmi menjadi Gubernur Jakarta, selamat buat Ibu Megawati karena berkat ijin Ibu, Bapak Jokowi telah menjadi presiden terpilih, terima kasih Ibu Mega. Gak lupa juga selamat buat Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kala karena telah memenangkan kontestasi pemilihan Presiden. Buat Pak Prabowo dan Pak Hatta Rajasa juga selamat, selamatkan kuda anda Pak Prabowo. Hehe

Tuesday, April 22, 2014

Hukum di Indonesia

Negara kita adalah negara hukum, tapi hukum yang di akui  sama pemuda-pemudi saat ini yaitu cuman hukum karma. Gw agak tercucur air ketuban saat mendapatkan fakta miris ini. Coba bayangin, pemuda-pemudi harpan Bangsa ini taunya cuman hukum karma, gak tau ada Hukum Perdata, Hukum Pidana dll. Kejadian ini udah gw pastikan karena kesalahan pemerintah yang telah mensubsidi BBM, karena BBM di subsidi, makanya sering bermunculan PM yang bertuliskan “inget, hukum karma berlaku”, seolah-olah update PM di BBM ga ada batasnya.

Hukum karma ini banyak banget gw temuin khususnya di kalangan pemuda-pemudi yang sakit hati karena telah di sakiti oleh mantannya baik secara fisik, mental maupun moral. Di sakiti secara fisik contohnya di pukul, di tampar dll, di sakiti secara mental contohnya di selingkuhin, di duain, di tigain, di tunggangin, di sakiti secara moral yaitu di renggut ke originalannya. *paham? Ngehehehehe

Wednesday, January 22, 2014

Perbedaan Pria Sejati & Pria Sagon

“Pria sejati itu bukan pria yang minum bir campur oli, bukan juga pria yang beli sabun buat ..... tapi, pria sejati itu pria yang udah pernah di tolak cewe seribu kali” *isilah titik-titik itu sesuai kemampuan anda*

Nampaknya qoute itu terdengar sangat menawan di telinga orang yang sedang menderita THT. THT itu singkatan dari Telinga Hidung Tenggorok, bukan Ternyata Hati ini Terlantar.. itu sih hati lo... :p

Oke kembali ke qoute, ternyata “pria sejati itu pria yang udah pernah di tolak cewe seribu kali”, dan sayangnya gw bukan pria sejati versi gw sendiri, soalnya gw belum pernah di tolak, seringnya di talak. Ngerti

Wednesday, January 1, 2014

TELE VISI



Siapa sih yang gak tau TELEVISI? benda kotak yang sering di singkat TV ini adalah teman setia para kaum jomblo dikala malam minggu tiba, di kala kesepian melanda dan di kala anggaran keluar rumah tak ada. Emang bukan kaum jomblo doang sih yang nikmatin siaran TV, semua kalangan dari mulai bayi yang masih dalem kandungan sampe kakek nenek lo yang hobi dugem pun menikmati siaran TV. Tau gak kenapa nenek sama kakek lo jadi hobi dugem? itu karena keseringan nonton Dahsyat tiap pagi, jadi bawaannya pengen goyang gaspol bareng DJ Dahsyat.